Selasa, 26 Februari 2013

Mommyrexia, Gangguan Makan Selama Kehamilan yang Membahayakan Janin

 
Banyak wanita khawatir akan berat badan dan bentuk tubuhnya yang tidak lagi ramping setelah hamil dan melahirkan. Bahkan beberapa orang seperti selebriti sengaja membatasi nafsu makannya ketika hamil, yang digambarkan dengan istilah mommyrexia dan diketahui membahayakan janin.

Wanita yang sedang hamil akan mudah merasa lapar dan mengalami peningkatan nafsu makan karena harus memenuhi kebutuhan energi untuk dua orang. Sehingga menekan nafsu makan dan mengabaikan rasa lapar ketika hamil tentunya berbahaya bagi perkembangan janin yang sangat membutuhkan nutrisi.

Mommyrexia adalah istilah yang serupa dengan gangguan makan anorexia, yang menggambarkan kondisi dimana seorang wanita hamil terobsesi dengan tubuh yang kembali ramping dengan cepat setelah melahirkan. Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan mengontrol berat badan selama kehamilan agar tidak banyak mengalami peningkatan.

Padahal, pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat ditentukan oleh pemenuhan nutrisinya sejak awal kehamilan. Membatasi asupan nutrisi dan menekan nafsu makan bukanlah pilihan yang baik bagi wanita hamil demi kesehatan bayinya.

"Berat badan rendah atau penurunan berat badan selama kehamilan meningkatkan risiko terhadap masalah neurologis yang ireversibel atau tidak dapat diperbaiki pada bayi," jelas Catherine Hansen, MD, MPH, ahli ginekologi di University of Texas Medical Branch, seperti dilansir Self, Minggu (10/2/2013).

Kurangnya kalori dapat menyebabkan berat lahir bayi yang rendah, pertumbuhan terhambat dan bayi tidak dapat berkembang dengan baik. Selain itu, risiko kelahiran prematur juga meningkat yang menempatkan bayi pada risiko kesehatan yang lebih besar akibat kelahiran yang terlalu dini, seperti gangguan pernapasan.

Anda tidak perlu terlalu mengkhawatirkan penambahan berat badan selama kehamilan, karena hal tersebut normal. Kebanyakan wanita harus mendapatkan berat badan kehamilan yang sehat yaitu mengalami peningkatan berat badan sekitar 12,5 hingga 17,5 Kg.

Menurut pedoman kesehatan kehamilan, penambahan berat badan yang hanya 5,5 hingga 10 Kg masih dianggap sebagai kehamilan yang berisiko. Lupakan persoalan bentuk tubuh sejenak selama kehamilan dan tingkatkan berat badan Anda untuk mendukung kesehatan bayi Anda.

Jika Anda mengalami kesulitan untuk meningkatkan berat badan, tips berikut ini dapat membantu Anda:

1. Minum milkshake setiap hari untuk mendapatkan dorongan kalori dan kalsium.
2. Makan makanan padat gizi dengan lemak baik, seperti alpukat dan kacang-kacangan.
3. Ngemil buah kering agar Anda cenderung makan lebih banyak dan mendapatkan kalori yang lebih sehat.
4. Sering ngemil makanan yang sehat
http://health.detik.com

Ibu Hamil yang Flu Parah Lebih Berisiko Terhadap Komplikasi Kehamilan


Virus flu diketahui dapat berbahaya bagi beberapa orang, seperti anak-anak, lansia, orang dengan sistem kekebalan tubuh rendah, dan wanita hamil karena dapat menimbulkan masalah kesehatan lainnya. Bahkan, wanita hamil yang terserang flu parah dapat mengalami komplikasi kehamilan yang serius.

Flu dapat menyebabkan perubahan besar pada sistem kekebalan tubuh serta kondisi paru-paru dan jantung wanita hamil. Hal ini tentu dapat membahayakan kondisi kesehatan sang ibu serta bayi dalam kandungannya.

Jika flu berkembang menjadi pneumonia (radang paru-paru), kapasitas paru-paru ibu hamil dapat berkurang dan bayi dalam kandungan tidak dapat memperoleh oksigen yang cukup. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko gangguan pernapasan pada bayi kelak ketika telah dilahirkan.

Sebuah penelitian bahkan menunjukkan bahwa bayi yang lahir dari ibu yang menderita flu parah memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap kematian janin atau bayi dalam kandungan. Cara terbaik untuk mencegah agar flu tidak mempengaruhi wanita hamil, Anda perlu mendapatkan vaksinasi flu.

Sebelumnya, beberapa wanita disarankan untuk menghindari vaksinasi flu dengan alasan dapat menyebabkan keguguran. Namun penelitian terbaru dari Norwegia menemukan bahwa vaksinasi flu aman untuk ibu hamil, seperti ditulis EmpowHer, Kamis (7/2/2013).

Para ilmuwan di Norwegia mempelajari 117.000 kehamilan dan menemukan bahwa wanita yang mendapat vaksinasi flu tidak memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap keguguran. Sebaliknya, wanita hamil yang mendapat vaksin flu, tetapi masih terserang flu memiliki risiko keguguran yang lebih rendah dari wanita hamil yang tidak mendapat vaksinasi flu sama sekali.

Studi tersebut juga menemukan bahwa vaksin flu sebenarnya dapat mencegah komplikasi kehamilan akibat flu. Para peneliti juga telah menghitung bahwa risiko kematian janin hampir 2 kali lipat lebih tinggi pada wanita hamil yang tidak divaksinasi.

Anda juga harus lebih waspada terhadap faktor-faktor risiko tertularnya virus flu dengan cara lebih rajin mencuci tangan setelah berjabat tangan atau menggunakan fasilitas umum dan menghindari kontak dengan orang yang telah terinfeksi flu.
http://health.detik.com/read/2013/02/07/083010/2163417/1299/ibu-hamil-yang-flu-parah-lebih-berisiko-terhadap-komplikasi-kehamilan?l771108bcj

Infeksi Saat Hamil Tingkatkan Risiko Autisme pada Anak Hingga 43%


Autisme merupakan sindrom kompleks yang penyebab utamanya belum diketahui. Tetapi beberapa faktor lingkungan diduga dapat meningkatkan risiko autisme pada anak, misalnya seperti peradangan atau infeksi yang terjadi selama kehamilan.

Hati manusia memproduksi C-reactive protein (CRP) yang jumlahnya akan meningkat ketika terjadi peradangan atau infeksi di seluruh tubuh bagian manapun.

Peneliti menganalisis sampel darah dari wanita hamil di Finlandia, yang terdiri dari 1,6 juta spesimen dari sekitar 810.000 wanita. Kemudian peneliti menganalisis tingkat CRP dalam serum ibu hamil tersebut untuk mengetahui apakah terjadi infeksi selama kehamilan.

Hasilnya ternyata menunjukkan bahwa sekitar 677 kasus anak autisme, diketahui lahir dari ibu yang memiliki tingkat CRP yang tinggi atau pernah mengalami infeksi. Ibu hamil yang berada pada tingkat CRP tertinggi, memiliki peningkatan risiko autisme sebanyak 43 persen di luar faktor usia ibu, usia ayah, jenis kelamin, kelahiran sebelumnya, status sosial ekonomi, kelahiran prematur atau berat lahir bayi.

"Peningkatan CRP merupakan sinyal bahwa tubuh sedang mengalami respon terhadap peradangan, misalnya infeksi virus atau bakteri," kata Alan Brown, MD, pemimpin penelitian dari Columbia University College of Physicians and Surgeons, seperti dilansir emaxhealth, Selasa (29/1/2013).

Semakin tinggi tingkat CRP pada ibu, semakin besar risiko autisme pada anak. Brown menyatakan bahwa seorang wanita harus lebih memperhatikan kesehatannya agar tidak terinfeksi virus atau bakteri yang meningkatkan risiko autisme pada anak.

Berikut adalah tips yang perlu diperhatikan oleh wanita hamil untuk mencegah infeksi dan menurunkan risiko autisme pada anak:

1. Lebih sering mencuci tangan
Salah satu cara untuk menghindari infeksi adalah dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan air, terutama setelah melakukan pekerjaan berikut:

- menggunakan kamar mandi
- menyentuh daging mentah, telur mentah, atau mencuci sayuran
- menyiapkan makanan dan makan
- berkebun atau menyentuh kotoran atau tanah
- menyentuh hewan peliharaan
- berada di sekitar orang yang sakit
- menyentuh air liur (ludah)
- merawat dan bermain dengan anak-anak
- mengganti popok

Jika sabun dan air mengalir tidak tersedia, Anda dapat menggunakan alkohol berbasis gel pembersih tangan.

2. Jangan berbagi alat makan dengan anak-anak
Anak-anak lebih mudah terinfeksi bakteri dan virus saat bermain di luar rumah dan dapat menularkannya kepada anggota keluarga yang lain melalui air liur atau urin. Cucilah tangan Anda setelah mengganti popok anak dan jangan menggunakan alat makan yang sama dengan anak.

3. Masak daging hingga benar-benar matang
Daging mentah atau daging setengah matang mungkin mengandung bakteri berbahaya, sehingga pastikan untuk memasak daging hingga benar-benar matang.

4. Hindari susu atau produk susu yang tidak dipasteurisasi
Jangan minum susu atau makan keju yang tidak disertai label pasteurisasi. Produk yang tidak dipasteurisasi dapat mengandung bakteri berbahaya.

5. Jauhi tikus liar atau hewan peliharaan dan kotorannya
Beberapa tikus liar dapat membawa virus berbahaya dan kotoran hewan peliharaan mungkin mengandung parasit. Jangan melakukan kontak langsung dengan kotoran hewan dan cucilah tangan hingga bersih setelah menyentuh hewan peliharaan.

6. Mendapatkan pengujian penyakit menular seksual (PMS), seperti HIV dan hepatitis B
Beberapa orang yang memiliki HIV, hepatitis B, atau PMS tidak merasa sakit, sehingga penting bagi wanita hamil untuk mendapatkan uji laboratorium dan memastikan bahwa diri Anda bebas dari penyakit tersebut.

7. Vaksinasi
Beberapa vaksinasi dianjurkan oleh dokter sebelum hamil, selama hamil atau setelah melahirkan. Vaksinasi yang tepat pada waktu yang tepat dapat membantu ibu hamil dan bayi agar tetap sehat.

8. Hindari orang yang telah terinfeksi
Jauhi orang-orang yang Anda tahu memiliki infeksi, seperti cacar air atau rubella.
http://health.detik.com/read/2013/01/29/123038/2155091/1299/infeksi-saat-hamil-tingkatkan-risiko-autisme-pada-anak-hingga-43?l771108bcj

Morning Sickness di Trimester Kedua Kehamilan Lebih Berisiko Terhadap Komplikasi


Wanita hamil yang mengalami morning sickness parah diketahui memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap komplikasi kehamilan. Risiko tersebut juga akan semakin meningkat jika morning sickness tetap bertahan hingga trimester kedua kehamilan.

Sebuah studi menunjukkan bahwa wanita yang tetap mengalami morning sickness hingga trimester kedua kehamilan, 2 kali lebih mungkin mengembangkan developpreeclampsia dan 1,4 kali lebih mungkin melahirkan bayi dengan berat lahir rendah. Trimester kedua kehamilan didefinisikan sebagai usia kehamilan antara 12 hingga 21 minggu.

Studi tersebut dilakukan oleh ilmuwan di Swedia terhadap wanita hamil yang dirawat di rumah sakit karena morning sickness parah, yang disebut hiperemesis gravidarum.

Hiperemesis gravidarum menjadi berita internasional bulan lalu ketika Kate Middleton, menantu kerajaan Inggris tersebut menjalani rawat inap selama 4 hari di rumah sakit karena kondisi tersebut. Pekan lalu, media Inggris melaporkan bahwa Middleton menjalani hipnoterapi untuk mengatasi hiperemesis gravidarum.

Morning sickness yang parah dapat menyebabkan kekurangan gizi dan dehidrasi pada wanita hamil dan sebelumnya telah dikaitkan dengan kelahiran prematur. Sebagian besar wanita hamil dapat mengalami mual dan muntah di awal kehamilan dan biasanya akan mereda setelah usia kehamilan mencapai 10 sampai 16 minggu.

"Jika morning sickness tersebut masih bertahan hingga lebih dari 16 sampai 21 minggu, Anda harus waspada dan segera mencari bantuan medis," kata Marie Bolin, pemimpin penelitian dari Uppsala University's Department of Women's and Children's Health.

Morning sickness yang parah diduga disebabkan oleh tingginya tingkat hormon human chorionic gonadotropin (hCG), yang dibuat oleh plasenta dan diproduksi terutama selama trimester pertama kehamilan. Kadar hCG yang tinggi selama trimester kedua bisa mengindikasikan pembentukan plasenta yang abnormal.

Studi tersebut diterbitkan dalam jurnal BJOG: An International Journal of Obstetrics and Gynaecology pada tanggal 30 Januari kemarin, seperti dilansir foxnews, Kamis (31/1/2013).
http://health.detik.com/read/2013/02/01/073138/2158231/1299/ltigtmorning-sicknesslt-igt-di-trimester-kedua

Agar Kehamilan Aman, Perhatikan 9 Hal Ini

Ketika wanita dinyatakan hamil, dirinya harus siap dengan beberapa perubahan yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan dan perkembangan janin. Wanita hamil harus mempertimbangkan segala hal sebelum bertindak, apakah ini aman untuk janinnya atau tidak.

Berikut adalah hal yang perlu Anda pertimbangkan aman atau tidaknya untuk kehamilan dan janin, seperti dilansir Fit Pregnancy, Senin (18/2/2013) antara lain:

1. Alkohol, rokok dan polusi udara
Setelah terjadi pembuahan, di mana sperma dan sel telur bertemu, dibutuhkan waktu sekitar satu minggu bagi janin untuk menempel di dinding rahim. Kemudian janin mulai membutuhkan nutrisi dan oksigen dari sang ibu. Mulai tahap inilah, semua makanan yang masuk dalam tubuh Anda dapat mempengaruhi janin, terutama pada trimester pertama kehamilan.

Alkohol jelas tidak aman untuk janin dan konsumsi alkohol tingkat tinggi selama kehamilan dapat menyebabkan sindrom alkohol pada janin. Selain itu, paparan asap rokok dan polusi terbukti dapat meningkatkan risiko berat lahir bayi yang rendah.

2. Kafein
Ketika dikonsumsi dalam jumlah moderasi, kopi dan minuman berkafein lainnya seperti soda, teh dan cokelat mungkin tidak masalah untuk wanita hamil. Tetapi mengonsumsi lebih dari 300 sampai 400 miligram kafein atau setara dengan 4 sampai 8 cangkir kopi per hari bisa meningkatkan risiko keguguran.

Jumlah moderat dari konsumsi soda belum terbukti berbahaya, tetapi harus dihindari karena soda mengandung kafein tingkat tinggi dan nol kalori, yang tidak bermanfaat bagi ibu hamil dan janin.

3. Obat flu dan pereda nyeri
Antihistamin seperti Benadryl untuk mengatasi alergi, diketahui aman untuk digunakan selama kehamilan. Tetapi obat flu seperti dekongestan, dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan kontraksi rahim. Berhati-hatilah dalam membaca label obat sebelum mengambilnya.

Aspirin dapat mempengaruhi pembekuan darah pada janin, yang akan menjadi masalah saat melahirkan. Jika digunakan terus menerus, obat-obatan tersebut juga dapat mengurangi jumlah cairan ketuban dan mempengaruhi ginjal bayi.

Jika Anda mengambil resep obat secara teratur, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter apakah obat tersebut dapat mempengaruhi bayi atau kehamilan.

4. Olahraga
Bicaralah dengan dokter tentang urusan yang satu ini, jika Anda telah rutin berolahraga sejak sebelum hamil, kurangi intensitas olahraga Anda untuk mencegah dehidrasi. Tetapi jika Anda baru memulai rutinitas olahraga ketika hamil, mulailah secara perlahan dengan program berjalan, berenang atau aerobik.

Yang perlu Anda perhatikan ketika berolahraga saat hamil adalah memastikan bahwa gerakan bertumpu pada kaki dan bukan punggung.

5. Suplemen herbal dan vitamin
Wanita hamil harus berhati-hati ketika mempertimbangkan untuk mengambil suplemen herbal, karena bisa jadi dapat menjadi racun pada kehamilan dan yang terbaik adalah menghindarinya. Mengambil vitamin A dan E dalam dosis tinggi juga dapat menyebabkan cacat lahir.

Dosis tinggi vitamin A telah dikaitkan dengan kelainan pada otak, wajah dan cacat jantung, sedangkan vitamin E dosis tinggi dapat menimbulkan risiko pengencer darah pada wanita hamil. Yang terbaik adalah mendapatkan asupan vitamin yang cukup dan tidak melebihi dosis yang dibutuhkan.

6. Radiasi
Ini hampir mustahil untuk menghindari radiasi seluruhnya selama kehamilan, karena terjadi selama X-ray, perjalanan pesawat, saat menggunakan ponsel atau berbaring di pantai.

Untungnya, dibutuhkan banyak terpapar ada salahnya, kata Towers. Dosis tinggi pekat atau paparan berulang dalam jumlah kecil harus dihindari jika mungkin.

7. Daging dan ikan mentah
Sebaiknya hindari mengonsumsi daging dan ikan yang dimasak setengah matang, serta kerang selama kehamilan. Hal ini dapat meningkatkan risiko terhadap infeksi bakteri dan parasit yang dapat ditularkan kepada bayi dan mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan dan perkembangan otak.

Pilihlah restoran yang memasak seafood dengan benar-benar matang.

8. Cat rambut dan berendam air panas
Cat rambut mengandung bahan kimia yang dapat diserap kulit kepala dan memasuki aliran darah. Meski belum terbukti berpengaruh negatif terhadap bayi, tetapi harus dihindari sampai trimester kedua kehamilan.

Sementara itu, berendam di kolam air panas dapat menyebabkan keringat berlimpah yang membawa darah dari rahim ke kulit. Hal ini bisa membahayakan bayi, sehingga wanita hamil hanya dianjurkan untuk mandi dan tidak berendam di air hangat.

9. Perjalanan
Selama trimester pertama kehamilan, melakukan perjalanan yang jauh dan melelahkan dapat meningkatkan risiko keguguran. Sedangkan saat trimester ketiga kehamilan, dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur. Jika Anda berniat melakukan perjalanan yang cukup jauh, lakukan selama trimester kedua kehamilan.

Tetapi pastikan bahwa Anda tetap terhidrasi dan bebas stres saat melakukan perjalanan. Berjalan-jalanlah sebanyak mungkin untuk menghindari terjadinya penggumpalan darah saat bepergian dengan pesawat.
http://health.detik.com/read/2013/02/18/170001/2173173/1299/agar-kehamilan-aman-perhatikan-9-hal-ini?l771108bcj

Jangan Abaikan Nutrisi Penting Ini Bagi Ibu Hamil


Ketika sedang hamil, Anda harus benar-benar memperhatikan nutrisi yang diasup. Sebab saat ini Anda harus memberi makan dua orang yakni diri Anda sendiri dan si kecil yang masih berada di rahim.

Konsultan diet dan pakar nutrisi, Dr Shilpa Mittal berbagi tips soal nutrisi bagi ibu hamil. Nah dengan masukan dari pakarnya kesehatan makanan ini, Anda akan semakin tahu mana nasihat yang perlu didengar dan mana yang tidak.

"Ibu hamil perlu melakukan diet seimbang," kata Dr Shilpa seperti dikutip dari Times of India, Senin (18/2/2013).

Dia menjelaskan seorang perempuan hamil membutuhkan tambahan kalori sebanyak 300 Kcal, tambahan protein 15 mg, tambahan kalsium 600 mg, dan tambahan zat besi 8 mg.

Karena perempuan hamil sering merasa mual, maka sebaiknya mereka tidak makan makanan penuh dalam satu waktu. Nah, sebaiknya ibu hamil makan membagi makanannya dalam beberapa porsi yang lebih kecil.

Selain itu perlu juga menambah protein berkualitas, kalsium, riboflavin dan nutrisi lain yang bisa didapat dari susu, kecambah, maupun buah-buahan kering. Jika Anda bukanlah vegetarian, Anda bisa makan telur atau ikan atau ayam yang dikonsumsi dua kali dalam sepekan.

Ibu hamil juga perlu rajin-rajin mengonsumsi sayuran. Ada baiknya makan 3 mangkuk sayuran dalam sehari. Rutin makan salad atau sayuran hijau lainnya bisa memberi manfaat sehat bagi ibu hamil.

Jangan lupa makan buah-buahan. Anda bisa makan pisang, jeruk, dan buah musiman lainnya. Ibu hamil yang terbiasa makan sayur dan buah cenderung memiliki anak yang suka buah dan sayur. Sebab anak telah mempelajari rasa buah dan sayur sejak berada dalam kandungan.
http://health.detik.com/read/2013/02/18/193209/2173372/1299/jangan-abaikan-nutrisi-penting-ini-bagi-ibu-hamil?l771108bcj

Berlebihan Minum Kopi Saat Hamil Bikin Bayi Lahir Terlalu Mungil


Ketagihan kopi susah diatasi, tak terkecuali pada ibu hamil. Padahal menurut penelitian, berlebihan mengonsumsi kopi saat hamil berisiko memicu kelahiran bayi dengan berat badan terlalu rendah. Risikonya, bayi tumbuh tidak sehat.

Kesimpulan ini didasarkan pada hasil penelitian terhadap 60 ribu ibu hamil di Norwegia selama kurun waktu 10 tahun. Penelitian tersebut membandingkan berapa banyak kopi yang dikonsumsi para ibu hamil dengan berat badan bayi pada saat lahir.

Hasil perbandingan menunjukkan bahwa konsumsi kopi dengan kandungan kafein 200-300 mg berisiko menyebabkan bayi lahir dengan berat badan yang dikategorikan kecil. Bukan itu saja, konsumsi kopu yang berlebihan juga memperpanjang usia kehamilan hingga 62 persen.

"Terlahir kecil bisa membuat bayi mengalami gangguan pertumbuhan yang bisa memicu obesitas, diabetes dan beberapa jenis kanker saat dewasa," kata Dr Euan Paul dari British Coffee Association seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (19/2/2013).

Agak berbeda dengan penelitian-penelitian terdahulu, konsumsi kopi yang berlebihan pada ibu hamil dalam penelitian ini justru memperlama masa kehamilan selama 8 jam tiap cangkirnya. Padahal menurut beberapa penelitian sebelumnya, konsumsi kopi justru bisa memicu kelahiran prematur.

Sebagai gambaran, secangkir kopi instan mengandung rata-rata 100 mg hingga 140 mg kafein, sedangkan kopi yang dijual di coffeeshop bisa mengandung 300 mg kafein. Di negara-negara Skandinavia, anjuran minum kopi untuk ibu hamil tidak lebih dari 200 mg.

Perlu dicatat pula, kandungan kafein tidak hanya ditemukan pada kopi. Beberapa jenis minuman lainnya seperti teh, minuman bersoda dan bahkan cokelat juga mengandung kafein. Berbagai minuman tersebut kadang terlupakan dan tidak diperhitungkan kandungan kafeinnya.
http://health.detik.com/read/2013/02/19/112049/2173703/1299/berlebihan-minum-kopi-saat-hamil-bikin-bayi-lahir-terlalu-mungil?l771108bcj

Ini Cara Cegah Berat Badan Naik Berlebih Selama Hamil

Banyak perempuan yang jadi makan berlebih selama hamil, padahal kondisi ini dapat memicu obesitas yang justru membahayakan dirinya dan juga janin di dalam kandungan. Berikut ini cara mencegah berat badan berlebih selama hamil.

Sebelum dan selama kehamilan, perempuan harus menjaga berat badannya agar tidak berlebih dan menjadi obesitas. Ibu hamil yang mengalami obesitas berisiko lebih besar mengalami komplikasi saat proses persalinan.

Serta obesitas ini cenderung membuat anak yang dikandung lahir dengan berat badan berlebih dan lebih banyak lemak yang nantinya meningkatkan risiko obesitas serta penyakit kronis di kemudian hari.

Beberapa faktor turut mempengaruhi timbulnya obesitas selama kehamilan, salah satunya faktor prenatal yang meliputi pola makan ibu, kenaikan berat badan dan gangguan metabolik selama hamil, seperti dikutip dari MedIndia, Selasa (26/2/2013).

Setelah melahirkan, pola makan, aktivitas dan gaya hidup keluarga juga turut menentukan risiko kesehatan jangka panjang. Untuk itu pemikiran makan untuk berdua (eat for two) baik saat hamil atau menyusui tidak disarankan, karena cenderung memicu makan berlebihan.

Untuk itu data seorang perempuan harus dilengkapi dengan ukuran komposisi tubuh, metabolisme dan kondisi endokrin atau hormon di dalam tubuh, sehingga bisa memberikan saran gizi yang lebih ditargetkan, terutama pada perempuan yang sudah obesitas sebelum hamil.


Hal ini sangat penting dalam mencegah berkembangnya massa lemak berlebih bagi ibu itu sendiri dan kesehatan bayi di masa depan. Kesimpulan ini didapatkan dari hasil lokakarya yang diselenggarakan oleh International Life Sciences Institute (ILSI) Europe.

Pada kenyataannya, seseorang hanya membutuhkan tambahan sekitar 300 kalori per hari agar bisa memenuhi kebutuhan gizi bayi yang belum lahir. Ibu hamil perlu memilih makanan yang cermat agar asupan kalori ini tidak berlebihan.

Jika ingin mencegah obesitas, sebagian besar pola makan ibu hamil sebaiknya mengandung makanan padat gizi seperti daging tanpa lemak, ikan, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, telur dan biji-bijian. Serta makannya dalam porsi kecil namun frekuensinya sering.

Namun umumnya ibu hamil sulit berhenti mengunyah, untuk cemilannya bisa mengonsumsi makanan sehat seperti yoghurt dengan buah segar, kacang dengan kismis, buah segar, baby wortel, keju dan cracker gandum, serta telur rebus.

Ibu hamil bisa membawa makanan ringan sehat ini ketika bepergian keluar rumah, sehingga tidak tergoda membeli makanan yang dijual di pinggir jalan atau fast food.
http://health.detik.com/read/2013/02/26/102715/2179733/1299/ini-cara-cegah-berat-badan-naik-berlebih-selama-hamil

Ibu Hamil yang Obesitas Bisa Pengaruhi Perkembangan Otak Janin


Ibu hamil yang mengalami kegemukan atau obesitas telah dikaitkan dengan berbagai risiko kehamilan dan cacat lahir pada bayi. Bahkan studi terbaru menunjukkan bahwa hal ini juga berpengaruh terhadap terhambatnya perkembangan otak janin.

Studi terbaru yang dilakukan oleh Mother Infant Research Institute (MIRI) di Tufts Medical Center di Boston, menunjukkan bahwa ibu hamil yang obesitas menjadi alasan perkembangan yang abnormal pada otak janin pada awal trimester kedua kehamilan.

Penelitian tersebut melibatkan 16 wanita hamil yang dikelompokkan berdasarkan gemuk dan kurus. Peneliti menemukan bahwa janin dari kehamilan wanita gemuk cenderung mengalami hambatan dalam proses apoptosis. Apoptosis merupakan proses alami pembentukan otak yang sangat penting untuk perkembangan janin.

"Wanita gemuk yang memiliki anak yang juga gemuk tidak terlalu mengejutkan, tetapi mungkin akan mengejutkan jika hal tersebut berpengaruh besar terhadap perkembangan otak anak," kata Dr. Andrea Edlow, penulis utama studi tersebut.

Wanita yang telah mengalami kegemukan sejak sebelum konsepsi atau pembuahan memiliki risiko yang lebih besar terhadap terhambatnya perkembangan otak janin pada awal trimester kedua kehamilan. Hal ini dapat meningkatkan risiko anak terhadap kelainan perkembangan saraf pasca kelahiran seperti autisme.

Namun, masih terlalu dini untuk mengetahui dengan pasti implikasi dari temuan ini, meskipun telah jelas bahwa ibu hamil yang obesitas dapat berpengaruh ke perkembangan anaknya.

Studi ini bukanlah yang pertama kali mengaitkan antara obesitas saat hamil berkaitan dengan perkembangan bayi. Pada tahun 2009, sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari Newcastle University dan dipublikasikan dalam Journal of American Medical Association menemukan bahwa ibu hamil yang obesitas ibu lebih mungkin memiliki anak dengan cacat lahir.

Temuan tersebut dipublikasikan tanggal 15 Februari dan dipresentasikan pada Pregnancy Meeting di San Francisco, California, seperti dilansir Naturalnews, Selasa (19/2/2013).
http://health.detik.com/read/2013/02/19/143015/2174031/1299/ibu-hamil-yang-obesitas-bisa-pengaruhi-perkembangan-otak-janin

Ini 5 Kondisi Medis Tak Menyenangkan yang Sering Dialami Ibu Hamil


Kehamilan adalah masa-masa yang menyenangkan bagi seorang wanita, tetapi ada pula hal-hal yang kurang menyenangkan seperti infeksi kandung kemih, gatal-gatal pada vagina hingga wasir. Risiko terhadap kondisi tersebut dapat meningkat ketika Anda hamil.

Berikut adalah 5 kondisi yang tidak menyenangkan selama kehamilan, seperti dilansir Fit Pregnancy, Selasa (26/2/2013) yakni:

1. Infeksi kandung kemih
Dasar panggul terdiri dari otot-otot yang ketat, tetapi selama kehamilan, hormon relaksin akan meningkat dan sedikit mengendurkan otot-otot tersebut untuk mempermudah kelahiran bayi.

Akibatnya, dasar panggul menjadi kurang kencang dan Anda akan lebih mudah mengalami kebocoran urin (inkontinensia) atau lebih memungkinkan invasi dari bakteri penyebab infeksi kandung kemih. Hal ini dapat diatasi dengan penggunaan antibiotik yang aman untuk mengobati infeksi yang aman bagi kehamilan.

2. Bacterial vaginosis
Jika vagina mengeluarkan bau seperti amonia dan mengeluarkan cairan seperti susu, hal ini mungkin disebabkan oleh bacterial vaginosis. Infeksi ini terjadi karena pertumbuhan flora yang berlebihan dalam vagina Anda.

Ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa bacterial vaginosis terkait dengan kelahiran prematur, sehingga penting bagi Anda untuk melakukan perawatan terhadap infeksi tersebut. Jika bacterial vaginosis terjadi selama trimester pertama, Anda dapat menggunakan pengobatan topikal.

Dokter biasanya akan menunggu sampai trimester kedua untuk memberikan resep obat oral. Para ahli merekomendasikan untuk mengambil kapsul probiotik dua kali sehari bagi wanita hamil dengan atau tanpa bacterial vaginosis.

3. Infeksi ragi
Karena vagina merupakan lingkungan yang sifatnya asam, dapat menjadi tempat berkembangbiak yang baik bagi ragi/jamur. Selain itu, perubahan keseimbangan pH dapat mengurangi populasi bakteri baik di vagina. Seiring dengan meningkatnya jumlah gula dalam cairan vagina yang terjadi selama kehamilan, maka akan lebih tinggi risiko infeksi ragi pada wanita hamil.

Infeksi ragi ditandai dengan warna kemerahan pada vagina, gatal-gatal, dan mengeluarkan cairah vagina dengan debit tinggi. Kondisi ini tidak dianggap sebagai ancaman kesehatan yang serius bagi kehamilan dan janin, tetapi dapat menimbulkan kertidaknyamanan. Anda dapat mengatasinya dengan obat anti-jamur atau kapsul probiotik atas saran dokter.

4. Buang-buang gas
Selama kehamilan, tingkat fluktuasi hormon serotonin yang juga ditemukan dalam usus akan meningkat dan dapat menyebabkan usus lebih banyak bergerak dengan cara yang mengusir gas tidak diperlukan. Untuk mengurangi frekuensi buang gas, jangan makan sambil berbicara karena Anda dapat menelan lebih banyak udara dan jangan makan permen karet.

Hindari makanan yang dapat meningkatkan gas dalam perut, seperti kubis, produk dudu, dan minuman bersoda. Anda juga dapat mengambil probiotik atau obat anti-gas, seperti simetikon yang biasanya digunakan untuk mengatasi nyeri gas.

5. Wasir
Wasir terjadi ketika pembuluh darah di dekat anus membengkak karena efek hormon kehamilan pada dinding pembuluh darah. Hal ini juga dapat disebabkan karena tekanan pada dasar panggul yang tinggi dari rahim.

Ketika wasir telah berkembang dan menyebabkan kesulitan buang air besar, hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah menggelembungkan dan membuat anus tertutup. Vena wasir yang bengkak ini akan mudah berdarah dan menyebabkan rasa sakit, ketika Anda buang air besar dengan tinja yang keras atau sembelit.

Minumlah lebih banyak cairan dan memperbanyak konsumsi makanan berserat atau mengambil suplemen magnesium atas resep dokter dua kali sehari. Untuk meringankan rasa sakit karena wasir, cobalah berendam dalam air hangat yang telah ditaburi garam.
http://health.detik.com/read/2013/02/26/073042/2179641/1299/ini-5-kondisi-medis-tak-menyenangkan-yang-sering-dialami-ibu-hamil

Tips Sehat Ibu Hamil Wanita Karir


Kini ada tips sehat ibu hamil wanita karir. Agar tetap sehat dalam menjalankan aktivitas, wanita hamil disarankan agar tidak terlalu lelah saat melakukan aktivitas. Tapi bagi wanita karir, mau tidak mau tetap harus bekerja hingga beberapa bulan sebelum persalinan. Tak perlu khawatir, karena wanita karir yang hamil tetap bisa sehat.
Saat hamil, banyak perubahan yang terjadi pada tubuh wanita, mulai dari perubahan fisik, hormonal, hingga emosi. Karena itulah, wanita hamil lebih mudah merasa lelah. Tapi bagi wanita karir, lelah bukanlah alasan untuk tidak masuk kerja.
Untuk menjaga kesehatan janin dan ibu saat hamil, wanita karir perlu memperhatikan beberapa hal, seperti dilansir Onlymyhealth, Selasa (26/2/2013):
1. Makan Sehat
Makan sehat adalah keharusan bagi ibu hamil. Jika Anda bekerja selama kehamilan, maka makan makanan sehat menjadi lebih penting, karena jadwal pekerjaan yang sibuk membuat sebagian besar wanita karir hamil terlihat mengabaikan pentingnya makan yang benar dan yang paling penting makan makanan bergizi.
Ingat bahwa Anda perlu untuk menjaga tingkat energi untuk mengatasi dua hal, yaitu pekerjaan dan kehamilan. Tingkatkan asupan karbohidrat kompleks dan protein dalam menu sehat Anda.
2. Hindari Makan Lemak
Pekerjaan seringkali menjadi penyebab stres pada wanita karir. Bila Anda wanita karir yang sedang hamil, sebaiknya hindari makanan berlemak karena dapat menambah tingkat stres Anda.
3. Latihan Ringan di Kantor
Pastikan Anda berjalan secara berkala atau dapat melakukan beberapa latihan peregangan. Hal ini akan melancarkan sirkulasi darah dan mencegah masalah kaki bengkak yang biasanya kerap terjadi pada ibu hamil.
4. Informasikan Tentang Kehamilan pada Atasan
Informasikan pada atasan tentang kehamilan Anda. Beberapa wanita lebih suka menyampaikan kabar kehamilan pada tahap awal kehamilan, namun ada juga yang lain ingin menunggu sampai trimester kedua. Tapi sebaiknya alangkah bijaksana untuk memberitahu atasan Anda sebelum gejala kehamilan muncul (perut mulai membesar), sehingga atasan dapat mengurangi beban kerja Anda.
5. Pakaian Nyaman
Beberapa perusahaan atau pegawai pemerintah diwajibkan mengenakan seragam saat bekerja. Tapi bila Anda sedang hamil, sebaiknya mintalah dispensasi agar bisa mengenakan pakaian yang longgar sehingga lebih nyaman dan tidak menekan janin. Pakaian yang longgar juga memudahkan ibu hamil untuk bernapas dengan baik.
http://www.solopos.com/2013/02/26/tips-sehat-saat-hamil-bagi-wanita-karir-382932

Tips Kehamilan Sehat

Tips Menjaga Agar Kehamilan Sehat Kehamilan adalah sebuah proses yang dialami setiap wanita yang telah Allah tentukan untuk bisa mempunyai anak serta buah hati. Berbagai macam cara seringkali dilakukan oleh pasangan suami istri yang belum dikarunia anak setelah sekian lama menikah. Berbagai macam cara tips cepat hamil juga telah banyak dilakukan untuk bisa membuahkan sebuah kehamilan.

Untuk menjaga agar kehamilan berjalan dengan baik dan sehat tentunya kita juga membutuhkan akan pemeriksaan kehamilan yang dilakukan secara rutin dalam masa 9 bulan mengandung itu. Kali ini blog Keperawatan akan mencoba share sedikit mengenai tips hamil sehat ini dan semoga dengan kita mengetahui akan pentingnya kehamilan sehat ini dalam masa mengandung dan pengaruhnya nanti pada saat persalinan tentunya para calon ibu dan ayah menginginkan proses kehamilannya berjalan dengan sehat dan tanpa gangguan yang berarti. Walaupun tentunya dalam kehamilan seringkali kita menemui keluhan umum ibu hamil walaupun ini juga tak selalu terjadi pada setiap wanita yang hamil.


Tips Kehamilan Sehat

Berikut ini adalah beberapa tips kehamilan sehat yang perlu diketahui para calon ibu dan juga sang calon ayah juga memerlukan pengetahuan yang sama mengenai pentingnya menjaga kesehatan selama kehamilan berlangsung. Tips hamil sehat ini juga tentunya berlaku selama trimester kehamilan baik itu bagaimana cara hamil yang sehat pada trimester 1, menjaga kehamilan trimester 2 dan juga cara tips hamil sehat dalam trimester 3.

Tips cara agar kehamilan berjalan dengan sehat diantaranya yaitu :
  1. Kontrol teratur selama kehamilan kepada petugas kesehatan yang berkompeten. Memeriksakan kehamilan adalah salah satu faktor yang penting dalam rangka menjaga kehamilan dari hal-hal yang tidak kita inginkan. Dengan melakukan pemeriksaan kehamilan yang teratur maka bila ada tanda-tanda dan gejala yang kurang baik dalam masa kehamilan bisa dideteksi dini dan diberikan pengobatan dan perawatan bilamana hal tersebut diperlukan.
  2. Makan makanan yang bergizi dan sehat bagi ibu hamil. Pentingnya asupan gizi nutrisi bagi ibu hamil ini karena akan sangat berpengaruh bagi ibu hamil dan sang janin. Dan hal ini juga untuk mencegah anemia (kurang darah) selama hamil. Mencegah anemia pada ibu hamil bisa dilakukan dengan banyak makan makanan semubar zat besi seperti halnya sayuran hijau tua, tempe, tahu, kacang hijau, kacang merah, telur, ikan dan daging. Karena pengaruh anemia pada kahamilan akan bisa berdampak buruk dan tidak sehat bagi sang ibu dan janinnya. Untuk itu ibu hamil seringkali diberikan tablet dan obat penambah darah untuk mencegah anemia ini. Tanda anemia pada kehamilan bisa berupa pusing, lemah, pucat dan penglihatan berkunang-kunang.
  3. Hindari kebiasaan-kebiasaan yang berefek negatif pada kehamilan seperti halnya meroko dan juga minum-minuman keras. Karena hal tersebut akan sangat membahayakan kesehatan dan juga keselamatan sang ibu dan juga janinnya.
  4. Bila dalam kahamilan memerlukan pengobatan dan juga pemberian obat maka hal tersebut harus dikonsultasikan dahulu kepada medis dokter atau pun bidan. Obat-obatan yang sering diminum sebelum hamil, misalnya pemberian obat seperti halnya obat-obatan untuk hipertensi, epilepsi, asma atau kencing manis, perlu dikonsultasikan kembali dengan dokter ataupun tenaga kesehatan tempat kita memeriksakan kehamilan.. Apakah perlu dilakukan perubahan atau penyesuaian dengan kehamilan yang sedang berjalan ini. Apakah obat-obatan ini aman digunakan dalam kehamilan?
Demikian sahabat sedikit mengenai cara dan tips agar kehamilan sehat baik itu sehat bagi sang calon ibu dan juga sang janin itu sendiri. Dan semoga tips kehamilan sehat ini bisa berguna dan dapat memberikan manfaat. Dan hamil sehat adalah merupakan impian setiap ibu hamil dan impian itu harus bisa diwujudkan agar generasi-generasi penerus bangsa lebih sehat dan cerdas ke depannya aamiin.
http://askep-net.blogspot.com/2012/10/tips-kehamilan-sehat.html 

Tanda-tanda Kehamilan yang Sehat


Saat hamil calon ibu tidak hanya memikirkan dirinya sendiri, tapi juga bayi yang sedang dikandungnya. Lalu seperti apa tanda-tanda seorang perempuan menjalani kehamilan yang sehat?

Kehamilan membutuhkan perempuan yang sehat dalam arti memiliki segala sesuatu yang berkaitan dengan berat badan normal dan sehat, diet seimbang dan bergizi serta olahraga secara teratur.

Jika seseorang memiliki kehamilan yang sehat maka bisa menghindarinya dari penyakit kronis dan gangguan kehamilan. Berikut ini tanda-tanda perempuan memiliki kehamilan yang sehat, seperti dikutip dari Timesofindia, Senin (24/9/2012) yaitu:

1. Tekanan darah dan kadar gula darah normal

Indikator utama dari kehamilan sehat adalah tekanan darah dan kadar gula darah dipantau pada trimester yang berbeda. Tekanan darah dan kadar gula memang mengalami fluktuasi selama kehamilan dan sedikit lebih tinggi, tapi tidak terjadi lonjakan yang intens.

2. Kondisi rahim dan plasenta

Untuk menjaga janin dalam rahim, maka kondisi rahim dan plasenta harus tetap sehat sampai melahirkan. Plasenta harus melekat dengan baik pada dinding rahim karena jika tidak bisa menyebabkan kelahiran prematur atau keguguran.

3. Pertumbuhan janin

Pertumbuhan janin menentukan kondisi bayi nantinya. Hal ini dapat diketahui dengan memeriksakan berat perempuan selama hamil atau melalui USG. Jika pertumbuhan janin kurang bisa menjadi tanda kekurangan oksigen di dalam rahim serta mengakibatkan gangguan fungsi plasenta.

4. Berat badan

Dokter umumnya merekomendasikan peningkatan 13-15 kilogram selama kehamilan, terutama jika sebelum hamil sudah memiliki berat badan sehat. Tapi jika sudah kelebihan berat badan maka kenaikannya disarankan dikurangi.

5. Kadar hormon

Perempuan hamil bisa menghasilkan progesteron lebih dari 400 mg dibanding yang tidak hamil. Hormon progesteron dan estrogen mengatur endometrium untuk implantasi (penempelan janin di rahim) dan menjaga rahim dari kontraksi selama kehamilan. Estrogen sendiri membantu membangun jaringan, dan memungkinkan rahim lebih kuat.

6. Pertumbuhan perut

Dokter idealnya akan melakukan pengukuran perut ibu hamil secara rutin untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan bayi berada pada tingkat yang sehat.

7. Gerakan janin

Dokter akan menyarankan untuk menghitung gerakan janin selama kehamilan sebagai cara untuk melacak seberapa sehat kehamilan yang terjadi. Ibu cenderung mulai merasakan gerakan janin antara usia kehamilan 6-10 minggu. Gerakan janin ini memastikan bahwa bayi menerima cukup oksigen dan berada dalam kondisi baik-baik saja.
http://health.detik.com/read/2012/09/24/082610/2031636/1299/tanda-tanda-kehamilan-yang-sehat

Tips Kehamilan Trimester Pertama

Mendapat  kehamilan merupakan anugerah yang tak terkira dari Maha Kuasa. Gambaran buah hati yang lucu segera akan terwujud, serasa lengkap sebuah keluarga dengan kehadiran buah hati. Namun, bukan hanya bayangan kebahagiaan saja, menjalani kehamilan yang sehat merupakan suatu hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan oleh para ibu hamil. Kehamilan membutuhkan kewaspadaan dan penjagaan untuk menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan. Oleh karena itu diperlukan kiat-kiat untuk menjaga agar kehamilan yang sedang dijalani tetap berlangsung sehat. Berikut tips-tips yang dapat dilakukan oleh ibu hamil pada saat kehamilan trimester pertama
  • Carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang bagaimana caranya menjalani kehamilan yang sehat baik melalui buku, media kabar, televisi, internet, dll.
  • Mulailah dan segera membiasakan diri mengenakan baju-baju yang longgar, meskipun perut belum kelihatan membesar.
  • Pada trimester pertama, ibu hamil sering mengalami mual dan muntah yang salah satunya dapat menyebabkan dehidrasi, oleh karena itu perbanyaklah ibu hamil minum air putih atau jus buah di luar jadwal makan.
  • Makanlah jenis makanan yang mudah dicerna seperti nasi, jagung, kentang, ubi, dll
  • Hindarkan makanan yang mengandung kadar lemak tinggi atau berminyak seperti hidangan bersantan, gorengan atau daging berlemak.
  • Hindari aneka macam bau-bauan yang menyengat atau tidak disukai, hal ini untuk menghindarkan ibu hamil dari rasa mual dan muntah.
  • Biasakan menyikat gigi setelah ibu hamil makan atau setelah mengalami muntah.
  • Untuk menghindarkan rasa mual dan pusing lainnya, usahakan secara perlahan-lahan ketika ibu hamil hendak bangun dari tidur atau berbaring, jangan dilakukan secara sekaligus dan spontan
  • Ada baiknya ibu hamil makan dalam porsi kecil namun sering, hal ini juga untuk menghindarkan ibu hamil mengalami mual dan muntah
  • Sediakanlah selalu minuman dan makanan kecil yang mengandung kadar garam rendah di dekat kamar tidur, hal ini dilakukan agar stelah makan makanan tersebut, ibu hamil terhindar dari rasa mual dan muntah pada saat akan beraktivitas. Makanan kecil yang dapat disajikan antara lain seperti biskuit, roti gandum, atau buah-buahan.
  • Bergabunglah atau carilah teman yang juga sedang mengalami kehamilan, atau bergabung  di komunitas-komunitas ibu hamil seperti di Bidanku.com Community, agar dapat saling bertukar pikiran dan pengalaman.
  • Makanlah cemilan di pagi hari sebelum bangkit dari tempat tidur.
  • Minumlah susu hangat bila ibu hamil mengalami insomnia atau kesulitan tidur.
  • Bila ibu hamil mengalami sembelit, minumlah air putih minimal 12 gelas sehari.
  • Jika ibu hamil merasa sakit di bagian bawah perut dan terlihat adanya flek darah, khususnya setelah kehamilan usia > 4 minggu, segera hubungi dokter.

Sumber : Tips Kehamilan Trimester Pertama http://bidanku.com/index.php?/tips-kehamilan-trimester-pertama#ixzz2M0s5hHGR

10 Makanan Sehat untuk Wanita Hamil ?

dr tiwi
Makan untuk dua orang bisa menjadi tanggung jawab yang lumayan berat, terutama dengan semua semuainformasi yang bertentangan dari lingkungan sekitar.contohnya, apakah ikan itu penting, bukankah kandungan merkuri pada makanan ini terlalu banyak? Atau makanan wanita hamil harus banyak protein dan itu dari daging namun bukannya daging mengandung banyak kolesterol dan berlemak Atau apakah baik makan banyak telur mengingat telur itu sumber kolesterol? Ada banyak cara untuk memastikan bahwa Anda dan bayi Anda mendapatkan nutrisi yang Anda berdua butuhkan. Di sini, para ahli membahas beberapa makanan hamil utama mereka. Anda tidak perlu menyukai atau makan mereka semua, tetapi mengambil dan memilih favorit Anda memberikan gizi bagi perkembangan janin Anda. Berikut makanan sehat untuk ibu hamil:

Telur
seorang ahli gizi bernama Elizabeth Ward berkata bahwa telur adalah hal yang menakjubkan, dimana Anda mendapatkan banyak manfaat dalam satu telur dan itu hanya sekitar 90 kalori.
Selain lebih dari 12 vitamin dan mineral, telur mengandung banyak protein kualitas, yang penting untuk kehamilan. “Sel-sel bayi Anda tumbuh pada tingkat yang eksponensial, dan setiap sel terbuat dari protein,” jelas Ward. “Plus, sebagai wanita hamil, Anda memiliki kebutuhan protein sendiri.”
Telur juga kaya akan kolin, yang secara keseluruhan mendorong pertumbuhan bayi dan kesehatan otak, sambil membantu mencegah cacat tabung saraf. Beberapa bahkan mengandung lemak omega-3, penting bagi otak dan pengembangan penglihatan.
Adapun cap buruk telur adalah kolesterol, tidak dibenarkan oleh Ward. Ternyata bahwa makan lemak jenuh lebih bisa menimbulkan banyak dampak buruk pada kolesterol Anda daripada makan kolesterol yang ditemukan secara alami dalam makanan. Telur tinggi akan kolesterol, namun juga relatif memiliki kandungan lemak jenuh yang rendah, dengan sekitar satu setengah gram per butirnya. Sehingga wanita sehat dengan kolesterol darah normal dapat mengkonsumsi 1-2 butir telur sehari sebagai bagian dari diet seimbang rendah lemak jenuh.

Ikan salmon
Tidak hanya karena salmon dipenuhi dengan protein kualitas tinggi, tapi salmon juga merupakan sumber omega-3 lemak. Kandungan gizi pada salmon ini bagus untuk ibu hamil, selain juga ikan ini memiliki jumlah merkury yang lebih rendah. Bahaya ikan lainnya bagi ibu hamil adalah kandungan merkury yang tinggi, dimana bisa berbahaya dalam proses pengembangan system saraf bayi. Namun ingat, jangan makan salmon terlalu banyak, setidaknya dengan batas 12 ons per minggu untuk mengurangi bahaya merkuri itu.

Kacang
Ada begitu banyak pilihan, manfaat kacang bagi wanita hamil sudah tidak diragukan. Dari semua jenis kacang, buncis mengandung yang terbaik untuk serat dan protein yang paling banyak dari semua jenis sayuran.
Anda sudah tahu protein penting selama kehamilan, namun Anda mungkin belum menyadari bahwa serat dapat menjadi teman baru terbaik Anda selama menunggu sembilan bulan. Pada kehamilan, saluran pencernaan melambat, menempatkan Anda pada risiko untuk sembelit dan wasir. Serat dapat membantu mencegah dan meringankan masalah ini.
Selain itu, makanan yang mengandung serat cenderung menjadi kaya gizi. Hal ini dibenarkan karena biji juga merupakan sumber yang baik dari besi, folat, kalsium, dan seng.

Ubi jalar
satu pengetahuan baru tentang manfaat ubi jalar bagi wanita hamil, ubi jalar mempunyai warna oranye yang terdiri dari karotenoid, pigmen tanaman yang dikonversi menjadi vitamin A dalam tubuh kita.
Meskipun mengkonsumsi terlalu banyak pembentuk vitamin A (ditemukan dalam sumber-sumber hewani, seperti hati, susu, dan telur) bisa berbahaya, karotenoid adalah cerita yang berbeda. Zat ini dikonversi menjadi vitamin A hanya jika diperlukan, sehingga tidak perlu untuk membatasi konsumsi vitamin A yang kaya buah-buahan dan sayuran.
Ubi juga merupakan sumber vitamin C, folat, dan serat. Dan seperti kacang, ubi murah dan serbaguna.

Popcorn dan biji-bijian lainnya
Popcorn adalah gandum. Seluruh butir penting dalam kehamilan karena gandum tinggi serat dan nutrisi, termasuk vitamin E, selenium, dan fitonutrien – tanaman senyawa yang melindungi sel-sel. Bukan hanya popcorn. Ada banyak biji-bijian lain di luar sana, dari oatmeal untuk roti gandum sampai untuk gandum.

Walnut
Tidak suka ikan atau telur, tapi masih ingin mendapatkan omega-3 yang sangat penting untuk pertumbuhan otak bayi Anda? Coba walnut, ini adalah salah satu sumber nabati omega-3 terkaya. Sejumlah walnut adalah pilihan yang cocok untuk snack atau bahan salad.

Yogurt Yunani
Yoghurt yunani biasanya memiliki kandungan protein dua kali protein yogurt biasa, hal ini menjadikannya salah satu makanan favorit selama kehamilan. Dan segala jenis yoghurt merupakan sumber kalsium, yang penting dalam diet kehamilan. Jika Anda tidak mendapatkan kalsium yang cukup, maka jumlah kalsium yang akan sampai pada perkembangan bayi Anda juga terbatas.
Tujuan selama kehamilan adalah untuk memastikan Anda memberikan segalanya yang dibutuhkan bayi tanpa mengorbankan kesehatan Anda sendiri dan gizi,.Kalsium akan membantu menjaga tulang Anda sendiri agar tetap utuh sambil membuat kerangka yang sehat untuk bayi Anda.

Sayuran Daun Berwarna Hijau Tua.
Manfaat sayuran untuk wanita hamil sudah tidak diragukan, terutama sayuran yang berwarna hijau tua. Contohnya bayam, atau sayuran berdaun hijau lain yang sarat dengan vitamin dan nutrisi, termasuk vitamin A, C, dan K, serta folat yang sangat penting. Sayuan juga telah ditemukan untuk meningkatkan kesehatan mata.

Daging tanpa Lemak
Daging adalah sumber protein berkualitas tinggi, carilah daging tanpa lemak atau lemak yang telah dipisahkan. Ketika membeli daging merah, sangat susah untuk mendaptkan daging yang bebas lemak. Jangan makan hot dog, meskipun, kecuali jika dagingnya dipanaskan dengan uap panas. Ada risiko kecil untuk dalam makanan seperti ini karena bisa menjadi perantara bakteri dan parasit dari daging seperti toxoplasma Listeria monocytogenes, atau salmonella pada bayi

Buah-buahan dan sayuran Beraneka Warna
Makan berbagai berbagai warna sayur serta buah seperti warna hijau, merah, oranye, kuning, ungu, putih akan memastikan bahwa Anda dan bayi Anda mendapatkan berbagai nutrisi. Setiap kelompok warna yang berbeda memberikan vitamin, mineral, dan antioksidan.
Keuntungan lain di seluruh spektrum makan buah dan sayuran adalah Selama tahap akhir kehamilan, bayi ‘mencicipi’ makanan yang Anda makan melalui cairan ketuban. Jadi jika Anda sudah memperkenalkan bayi Anda pada berbagai buah-buahan sehat dan sayuran dalam rahim, Anda akan meningkatkan peluang bayi Anda akan mengenali dan menerima mereka rasa nanti.
http://www.bunda.co.id/spa/content/10-makanan-sehat-untuk-wanita-hamil.php

Wahai Ibu Hamil, Harap Lakukan Deteksi Ini, Apa Itu?


Setiap ibu hamil pasti menginginkan anaknya lahir dengan fisik sempurna. Namun terkadang harapan itu tidak menjadi kenyataan. Banyak bayi yang dilahirkan dalam kondisi cacat.

Banyak hal yang menyebabkan hal itu  terjadi. Salah satunya karena infeksi TORCH. TORCH merupakan sekelompok infeksi yang dapat ditularkan dari wanita hamil kepada bayinya. Kelompok infeksi TORCH adalah Toksoplasmosis, Rubela, Cytomegalovirus, dan Virus Herpes Simplex. Infeksi ini ditularkan hewan bertubuh panas kepada manusia. Antara lain kucing dan anjing.

Pakar imunologi internasional dari Faculte de Medecine Universite Paris-Sud II, Prancis, Prof Dr Liliane Grangeot Keros, memperkenalkan jenis infeksi TORCH. Menurutnya, ibu hamil yang terinfeksi TORCH bisa menyebabkan cacat dan kematian pada bayinya.

Infeksi ini tidak bergejala sama sekali alias tak terdeteksi. Wanita yang terinfeksi selama kehamilan memiliki risiko tinggi menularkan kepada janinnya yang bisa berakibat fatal. Maka, Keros menyarankan, deteksi dini sangat penting untuk melindungi janin dalam kandungan. Pencegahan dini prenatal  merupakan cara sederhana dengan efektivitas tinggi untuk menurunkan risiko terjadinya dampak parah akibat infeksi TORCH pada bayi.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk melakukan  pencegahan dini TORCH pada trimester pertama kehamilan. Sebab infeksi bisa diterapi lebih dini serta mengurangi terjadinya cacat atau kematian bayi, katanya.

Sedangkan dokter dari Divisi Fetomaternal Departemen Obsetri & Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Dr Yudita Purwosunu SpOG (K) menekankan  pentingnya vaksinasi untuk melawan infeksi tertentu, seperti Rubella sebelum kehamilan. Juga pentingnya konseling mengenai kebersihan untuk menurunkan risiko Toksoplasmosis dan Cytomegalovirus. ''Tindakan preventif lebih murah daripada kuratif yang membutuhkan biaya pengobatan tinggi,'' katanya.

Siapa yang harus menjalani tes infeksi TORCH? Menurut Yuditya, pencegahan dini TORCH secara luas diminta oleh dokter yang memantau bayi dan wanita hamil. Ini untuk memantau infeksi kelainan bawaan (pada saat lahir), perinatal (periode lima bulan sebelum kelahiran hingga bayi usia 28 hari) dan periode neonatal (28 hari setelah kelahiran).

''Tes TORCH dilakukan terutama pada trimester pertama kehamilan, agar bisa dilakukan terapi jika memungkinkan, menurunkan risiko cacat atau kematian pada bayi yang belum lahir. Bayi lahir yang dicurigai terinfeksi juga bisa dites,'' ujar Yudita.
http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/12/06/28/m6bimd-wahai-ibu-hamil-harap-lakukan-deteksi-ini-apa-itu

Seks teratur tingkatkan kesempatan kehamilan sehat


Seks teratur tingkatkan kesempatan kehamilan sehat
Memang kedengarannya sudah jelas jika ada pernyataan yang menyebutkan kalau seks teratur meningkatkan kesempatan wanita untuk lekas hamil. Tetapi peneliti menegaskan kalau seks teratur juga membuat wanita hamil dengan kondisi bayi sehat.

Seperti yang dilansir dari Daily Mail (27/11), sebuah penelitian tepatnya mengungkapkan kalau wanita punya kesempatan yang lebih baik dalam mengandung bayi sehat jika mereka telah berulang kali menerima sperma dari pasangannya sebelum hamil. Sebab hal tersebut memberikan waktu bagi kekebalan tubuh wanita untuk membangun toleransi terhadap cairan asing demi mendukung kehamilan.

"Kami tahu jika rata-rata wanita butuh tiga sampai enam bulan masa bercinta demi membangun sistem imun dan mengandung bayi yang sehat," terang Profesor Sarah Robertson dari University of Adelaide.

Namun Profesor Robertson juga mengatakan kalau beberapa pasangan bahkan membutuhkan waktu hingga satu tahun untuk punya anak.

Sementara itu, ada pasangan yang langsung bisa hamil dengan sekali bercinta saja. Tetapi risiko penolakan tubuh dan keguguran cukup tinggi karena menganggap ada benda asing yang tiba-tiba muncul dalam rahim wanita.

"Kehamilan tentang bukan bagaimana mengalaminya, tetapi lebih kepada perkembangan kesehatan selama masa kehamilan itu sendiri. Jadi tubuh perlu dilatih dengan bercinta secara teratur agar wanita memiliki kehamilan yang sehat," tambah Profesor Robertson.

Keguguran sendiri merupakan kasus umum yang sering disesalkan wanita. Sekitar satu dari delapan kehamilan berakhir dengan keguguran dan beberapa wanita bahkan tidak sadar kalau sebenarnya mereka sedang mengandung.

Diperkirakan dua pertiga dari keguguran dini para wanita disebabkan oleh ketidaknormalan kromosom pada bayi. Sementara keguguran tiga kali atau lebih secara berturut-turut hanya dialami sekitar satu persen wanita.

Penelitian tentang hubungan antara seks teratur dan kesempatan hamil dengan kondisi bayi sehat ini pun telah dilaporkan dalam konferensi Australian Society for Medical Research Congress di Adelaide.
http://www.merdeka.com/sehat/seks-teratur-tingkatkan-kesempatan-kehamilan-sehat.html

7 Tanda kehamilan sehat


7 Tanda kehamilan sehat
Kehamilan yang sehat membutuhkan satu hal penting, yaitu wanita yang juga dalam keadaan sehat. Semua itu pun berhubungan dengan berat badan ideal, nutrisi seimbang, dan olahraga teratur. Untuk informasi selengkapnya, coba simak tujuh tanda kehamilan sehat seperti yang dilansir dari Health Me Up (08/08) ini.

Tekanan darah dan kadar gulaDua hal tersebut merupakan parameter penting bagi kehamilan yang sehat. Mungkin ada sedikit peningkatan tekanan darah atau kadar gula, namun hal itu cukup normal. Namun waspadai perubahan drastis kedua kondisi ini. Sebab keadaan tersebut mampu memicu preeclampsia yang membuat ibu harus melahirkan dini (bayi prematur).

Rahim dan plasentaAgar janin tetap aman di dalam rahim, maka plasenta dan rahim itu sendiri harus dijaga kesehatannya. Plasenta pun harus melekat di dinding rahim. Sebab pelepasan plasenta biasanya mengarah pada kasus keguguran.

Pertumbuhan janinIbu hamil harus terus memantau kondisi janin di dalam rahimnya. Hal itu bisa dilakukan melalui pemeriksaan USG. Jika ada tanda-tanda kekurangan oksigen dalam rahim, kondisi tersebut sebaiknya diwaspadai. Bisa saja fungsi plasenta terganggu sehingga ibu dan janin mengalami masalah kesehatan.

Berat badanDokter biasanya menyarankan peningkatan berat badan 13-15 selama ibu sedang hamil. Namun jika seorang wanita sudah kelebihan berat badan, dokter memiliki anjuran tersendiri saat masa kehamilan.

Kadar hormonHormon progesteron wanita bisa mencapai kadar 400 mg saat hamil. Fungsi hormon tersebut adalah untuk menjaga wanita dari siklus menstruasi. Sementara itu, hormon estrogen juga memiliki peran penting bagi ibu hamil. Hormon ini membentuk jaringan rahim agar bisa menampung janin dalam perut wanita.

Perut yang membesarDokter idealnya mengukur perut ibu hamil untuk memantau perkembangan janin. Dokter pun akan memastikan perkembangan kesehatan janin dalam perut ibu.

Pergerakan janinSelain ukuran perut, pergerakan janin juga diperiksa oleh dokter. Di antara minggu ke-6 dan ke-10 masa kehamilan, biasanya ibu akan merasakan pergerakan janin. Pergerakan ini dianggap sebagai tanda bayi sehat dan menerima oksigen cukup.
Nah, itu dia ketujuh tanda kehamilan sehat. Jika Anda merasakan hal yang tidak wajar, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter ya!
http://www.merdeka.com/sehat/7-tanda-kehamilan-sehat.html